Tips Merawat Sprei Dan Bed Cover Agar Tetap Awet – Kali ini, catatanmoeslimah.com akan membahas tentang bagaimana cara yang sangat tepat untuk menjaga dan merawat sprei dan bed cover agar tidak mudah rusak dan tetap awet. Saya yakin, kita semua pasti punya sprei kan? biasanya suka kebingungan, sprei belum lama dipakai, tapi dah ga cerah lagi warnanya, gak menarik lagi, gak indah dipandang apalagi digunakan. Nah, disini kita akan berbagi tips buat bunda-bunda di rumah agar lebih memperhatikan cara perawatan yang benar untuk sprei tidur kita. Kalau spreinya tetap cantik, harum, terawat dengan baik dan tetap seperti saat pertama kali membeli pasti nyaman dong digunakannya.
Tips Merawat Sprei Dan Bed Cover
Berikut ini ada beberapa tips merawat sprei dan bed cover yang mungkin bisa dicoba dan diterapkan di rumah. Ini dia tips-tipsnya:
- Saat pertama kali menggunakan sprei dan bed cover yang baru, usahakan dicuci terlebih dahulu. Tidak harus di sikat, tapi cukup di rendam dengan menggunakan detergen dan pewangi. Bilas hingga bersih. Setelah dikeringkan, setrikalah dengan rapi dan tambahkan pewangi sebagai pelicin saat di setrika agar keharumannya tahan lama. Pastikan pengaturan panasnya tidak terlalu panas atau medium.
- Sprei dan bed cover yang akan di cuci setelah digunakan pasti dalam keadaan kotor, oleh karenanya, rendamlah dengan air yang telah diberi detergen dan jangan merendam lebih dari satu jam. Karena, jika terlalu lama merendam, kemungkinan akan merusak warna dan kecerahan sprei dan bed covernya.
- Untuk yang menggunakan mesin cuci, saat merendam sprei cukup antara 30-40ºC. Ketika mencuci sprei usahakan sprei digulung seperti gulungan bola-bola dan jangan mencampur sprei dengan cucian yang lain.
- Cucilah seprei minimal 1 atau 2 minggu sekali. Jika sprei yang digunakan sudah terasa gatal atau bau tak sedap segera gantilah dengan yang baru. Untuk bed cover bisa dicuci 3 minggu sekali.
- Saat mengeringkan sprei dan bed cover, jangan terkena langsung dengan paparan sinar matahari, dan jemurlah dengan keadaan terbalik. Jika terlalu basah karena tidak dikeringkan dengan mesin cuci, boleh saja di jemur langsung terkena sinar matahari agar mudah kering, namun pastikan saat sudah mulai kering segera diangkat karena jika semakin lama terkena sinar matahari, maka warna pada sprei atau bed cover akan memudar.
- Jauhkan sprei dari detergen yang menggunakan pemutih dan pemutih tambahan.
- Biasanya sprei akan mudah rusak atau terlihat lebih kusam jika kasur atau bantal gulingnya menggunakan kapuk. Karena debu dari kapuk tersebut akan menyebar dan biasanya berkumpul di ujung-ujung kain bantal, guling atau kasur. Cara mengatasinya, sering-seringlah menjemur kasur, bantal dan guling yang menggunakan kapuk sampai debunya benar-benar hilang. Agar tidak merusak sprei atau bed cover yang digunakan.
- Simpanlah sprei dan bed cover di tempat yang bersih, aman dan jauh dari paparan sinar matahari.
Nah itulah beberapa tips yang bisa kita lakukan di rumah, semoga artikel tentang Tips Merawat Sprei Dan Bed Cover Agar Tetap Awet dapat memberi manfaat bagi yang membaca dan sekian terimakasih 🙂