√ 3 Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat

3 Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat – Sahabat Muslimah, segala sesuatu yang dibenci Allah dan sesuatu yang dilarang-Nya pasti ada maksudnya. Seperti  3 perkara yang akan dijelaskan berikut ini jika dilakukan oleh manusia, maka kelak di hari kiamat, Allah tidak akan mau melihatnya.

Terbayang kan bagaimana rasanya dicuekin sama orang lain, orangtua, saudara, guru, atau mungkin sahabat sendiri. Saat kita menyapa, bertemu dengannya, tetapi mereka memalingkan wajahnya dari kita. Pasti rasanya sakit, bingung kenapa mereka memperlakukan kita seperti ini, seolah kita seperti orang yang hina. Begitupun dengan Allah, Dia tidak mau melihat hamba-Nya, tidak menyapanya, bahkan menolehpun tidak ingin, atas sebab apa? Inilah yang akan kita bahas pada kesempatan ini.

3 Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat

Pada dasarnya, Allah SWT itu mencintai seluruh ciptaan-Nya. Namun jika manusia itu memiliki sifat dan melakukan sesuatu yang dilarang-Nya, maka Allah SWT akan menghukumnya. Sama seperti orangtua yang menyayangi semua anak-anaknya, tetapi jika salah satu anak ada yang tidak nurut, suka membantah dan bersifat yang tidak baik, tentu orangtua pun akan mendiamkannya, tidak menegurnya karena kesal, marah, jengkel dan lain sebagainya.

Hadits Mengenai Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat

Dari Abu Hurairah ra. berkata, bahwa Rasulullah SAW. bersabda:

Artinya: “Tiga golongan yang tidak diajak bicara oleh Allah pada hari kiamat, tidak akan memandang (melihat) kepada mereka dan tidak akan mensucikan mereka dan bagi mereka adzab yang sangat pedih, yaitu: orang tua yang berzina, raja atau pemimpin yang pembohong dan orang miskin yang sombong” (HR. Muslim dan an-Nasa’i)

3 golongan tersebut tidak akan disucikan oleh Allah, tidak akan dipandang atau dilihat, juga tidak akan diajak-Nya berbicara. Na’udzubillahi min dzalik.

1. Orang Tua Yang Berzina

Kita sudah mengetahui bahwa perbuatan zina adalah perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Zina merupakan perbuatan yang sangat tercela sehingga hukumannya pun sangat berat yang membuatnya harus dijauhi oleh siapapun. Orang muda saja dilarang mendekati zina apalagi yang sudah tua. Allah SWT berfirman:

Artinya:  “Janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk“. (QS. Al-Isra’ ayat 32)

2. Raja atau Pemimpin Yang Suka Berbohong

Dusta atau bohong adalah sifat yang sangat dibenci oleh Allah. Terlebih bagi seorang penguasa, raja atau pemimpin yang pembohong. Sebelum menjadi pemimpin, ia menjanjikan sesuatu kepada rakyatnya dengan janji yang amat manis, namun pada kenyataannya ia tidak memenuhinya, ia membohongi rakyatnya. Maka dari itu Allah yang akan memberi hukuman kepada raja yang sombong dan pembohong.

3. Orang Miskin Yang Sombong

Orang yang miskin, tidak memiliki kelebihan harta atau tidak memiliki ilmu tetapi ia bertindak sombong. Inilah yang sangat dilarang, bukan kemiskinannya yang dibenci Allah SWT, tetapi sifat kesombongannya yang dibenci. Orang yang miskin jika sabar, penuh syukur, tawadhu dan tawakkal, maka Allah akan sangat mencintainya.

3 Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat
3 Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat

Menurut hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, sombong itu ialah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.

Saat ini banyak ditemui orang-orang yang miskin ilmu tetapi bangga dengan dirinya sendiri, tidak mau menerima nasihat dari orang lain, merendahkan orang lain, bahkan menolak apa yang diajarkan oleh orang yang berilmu. Perilaku dan sikap sombong seperti inilah yang kelak tidak akan mendapatkan manisnya Surga.

Nah itulah kerasnya hukuman yang Allah berikan kepada mereka, tidak akan diajak bicara, tidak dilihat-Nya, tidak disucikan-Nya dan diberikan siksa yang amat pedih. semoga kita tidak termasuk kedalam golongan tersebut dan Allah selalu memberikan jalan yang benar kepada kita semua.

Semoga pembahasan kali ini tentang 3 Golongan Yang Tidak Akan Dilihat Allah Di Hari Kiamat dapat memberikan motivasi kepada kita agar selalu berintrospeksi diri, dan menjadi cambukan bagi kita agar senantiasa kita selalu istiqomah dan jauh dari perkara-perkara tersebut. Aamiin yaa robbal’alaamiin.