Kisah Nabi Yunus Singkat dan Lengkap – Sejarah mencatat Nabi Yunus as., merupakan nabi yang ke 21 dalam urutan 25 Nabi yang wajib diketahui. Beliau merupakan anak yang sholeh. Pada usia ke 30 tahun, beliau diangkat menjadi Rasul. Selama 30 tahun Nabi menyeru kaumnya untuk beriman dan menyembah Allah SWT, tak ada satupun yang mau mengikuti kecuali Rubil dan Tanukh.
Kisah Nabi Yunus Singkat dan Lengkap
Kisah Nabi Yunus
Karena kaumnya tidak mau beriman kepada Allah SWT, akhirnya Nabi Yunus Berdoa memohon kepada Allah agar kaumnya diberikan petunjuk. Kemudian Allah SWT. menurunkan wahyu yang berisikan perintah bahwa Nabi Yunus harus terus berupaya menyerukan kepada umatnya agar beriman kepada Allah selama 40 hari. Jika dalam waktu yang diberikan, kaumnya belum juga beriman, maka akan datang siksaan Allah SWT kepada mereka.
Setelah hari ke 37 masih juga kaumnya Nabi Yunus tidak menghiraukan seruanya dan tidak ada tanda-tanda umatnya mau berima. Maka, ketika sampai hari ke 40 di malam harinya, terlihatlah awan hitam bergumpal di tepi langit. Kemudian Nabi Yunus segera meninggalkan kaumnya untuk menghindari azab Allah yang sebentar lagi akan turun.
Melihat adanya gumpalan yang menakutkan diatas langit itu, umat Nabi Yunus segera keluar rumah dan merasa ketakutan dengan meminta ampunan kepada Allah SWT. Mereka mencari Nabi Yunus as., untuk memohon perlindungan. Mereka berlindung ditempat-tempat yang menurut mereka aman. Karena Allah Maha Pengasih dan Penerima Taubat, akhirnya tak berapa lama kemudia awan hitam itu menghilang. Permohonan taubat mereka dikabulkan Allah SWT., sehingga mereka kembali hidup tenang.
Nabi Yunus Ditelan Ikan
Keluar dari negerinya, Nabi Yunus meneruskan perjalannya dengan menumpang sebuah kapal laut. Didalam perjalanannya, tiba-tiba ada angin topan yang membahayakan keselamatan kapal tersebut. Maka nahkoda memutuskan untuk mengurangi satu penumpang yang berada dikapal itu dengan undian. Setelah diundi ternyata Nabi Yunus yang harus keluar dari kapal itu. Atas seizin Allah SWT., Nabi Yunus yang terpaksa turun dan terjun kedalam gelombang laut yang amat dahsyat, ternyata telah dinanti oleh Ikan Paus yang besar.
Sesaat setelah Nabi Yunus masuk kedalam air laut, lalu Ikan Paus itu menelannya. Namun, kerena kehendak-Nyalah Nabi Yunus tidak mati di perut Ikan Paus tersebut. Kemudian Nabi tak henti-hentinya berdoa kepada Allah dan Allahmengabulkan doanya. Ikan Paus itu kemudian menepi di pinggir pantai dan memuntahkan tubuh beliau dari perutnya. Nabi Yunus kala itu dalam keadaan sangat lemah. Hal ini telah dijelaskan dalam Al-Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 143-146.
Nabi Yunus Kembali Ke Negerinya
Setelah keadaannya membaik, kemudian Nabi pulang ke negeri asalnya. Ditengah perjalanan beliau bertemu dengan seorang penggembala. Maka bertanyalah Nabi kepada penggembala itu tentang kaumnya. Penggembala itu menjawab: “Mereka dalam keadaan aman dan tentram, karena Allah SWT telah menerima taubat mereka ketika azab Allah hampir menimpa mereka. Kini, mereka sedang menunggu kedatangan Nabi Yunus as., yang telah lama meninggalkan mereka.”
Nabi Yunus berkata: “Akulah Yunus, Nabi dan Rasul yang diutus kepada mereka.” Mendengar hal itu, si penggembala segera berlari-lari seraya memberitahukan kepada kaum Nabi Yunus untuk menyambut kedatangannya dengan penuh kegembiraan. Allah menerangkan hal ini dala Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 147-148.
.وَأَرْسَلْنَاهُ إِلَىٰ مِائَةِ أَلْفٍ أَوْ يَزِيدُونَ . فَآمَنُوا فَمَتَّعْنَاهُمْ إِلَىٰ حِينٍ
Artinya: “Dan Kami utus dia (Yunus) kepada seratus ribu orang atau lebih. Lalu mereka beriman, karena itu Kami anugerahkan kenikmatan hidup kepada mereka hingga waktu yang tertentu.”
Itulah kisah singkat Nabi Yunus a.s yang dapat ceritakan oleh catatanmoeslimah.com, semoga Kisah Nabi Yunus Singkat dan Lengkap ini bermanfaat dan memberikan pengetahuan baru bagi yang belum mengetahuinya. Terimakasih 🙂